Pernahkah kita berpikir ada yang spesial dengan rumput dan pepohonan yang mengering saat kemarau?
Biasa? atau sesuatu yang luar biasa?
satu lagi coba kita tanyakan kepada diri kita,
Apakah kita takut saat mendengar kata NERAKA?
Kalau tidak berarti mungkin ada yang salah dengan diri kita, atau tak ada lagi yang istimewa dengan akherat dan hukuman Tuhan. Atau hati kita terlalu terlena dengan kesalahan kesalahan.
Apakah kita bahagia saat mendengar kata SYURGA?
jIKA tidak.............terus apa yang salah dengan diri kita.
[20:49, 6/19/2015] agus kudus: Yang dijelaskan (FuΕΕilat):39 - Dan di antara tanda-tanda-Nya (Ialah) bahwa kau lihat bumi kering dan gersang, maka apabila Kami turunkan air di atasnya, niscaya ia bergerak dan subur. Sesungguhnya Tuhan Yang menghidupkannya, Pastilah dapat menghidupkan yang mati. Sesungguhnya Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.
[20:49, 6/19/2015] agus kudus: Rombongan-rombongan (Az-Zumar):21 - Apakah kamu tidak memperhatikan, bahwa sesungguhnya Allah menurunkan air dari langit, maka diaturnya menjadi sumber-sumber air di bumi kemudian ditumbuhkan-Nya dengan air itu tanam-tanaman yang bermacam-macam warnanya, lalu menjadi kering lalu kamu melihatnya kekuning-kuningan, kemudian dijadikan-Nya hancur berderai-derai. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat pelajaran bagi orang-orang yang mempunyai akal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
SEMOGA BERMANFAAT DAN MOHON SARAN UNTUK PERBAIKAN