Hari kamis, istriku pulang kerja dengan belanjaan yg banyak. Seperti biasa, habis terima nafkah bulanan yang tidak seberapa jumlahnya dari seorang pegawai rendahan. Gaji yang potongannya lebih besar dibanding yang di bawa pulang.
Apapun itu, semoga barokah untuk keluarga kami. Kata"alhamdulillah" yg meluncur dari mulutnya, seperti air yg sangat menyegarkan di tengah padang pasir.
Kami percaya, Allah maha kaya dan mengkayakan hambanya. Yg mencukupkan semua kebutuhan dan mewakili setiap ada permasalahan....
Tolong bukakan pintu nak, ayah mana?
Tanya istriku pada anaknya yg menghampirinya di depan pintu garasi.
Sholat bu...jawabnya
Terjadi percakapan antara ibu dan anak, sampai, aku selesai sholat. Pintu garasi yg terbuka, segera ibu cantik ini masuk ke dalam rumah. Dengan sekardus belanjaan dan sekantong plastik di atasnya..
Tolong yah, pintanya...untuk mengambil belanjaan itu.
Sebenarnya, tanpa dimintapun aku pasti mengambil..
Tolong buka ya, ...
Siap bos, sambil aku ngeloyor ambil gunting.
Setelah belanjaan dibongkar, dia meminta aku untuk memasukkan minyak goreng, susu dan sarden ke dlm kantong terpisah... "ini untuk persiapan puasa mbahnya rama"..
Barakah Allah, dengan keterbatasan kami. Kami berusaha...
Jadi ingat pesan dalam al qur an, orang beriman itu tidak hanya menafkahksn hartanya saat lapang, tapi juga saat dalam kesempitan.
Juga kami percaya janji Allah dan rosulnya tentang sedekah dan balasannya. Bukankah orang tua itu syurga nampak. Dan balasannya insyaallah dunia dan akherat..
Bungkusan itu diletakkan diatas meja maka, menunggu besuk untuk di kirim...insyaallah.
Subuh hujan deras, namun pagi segera datang dengan mentari yg sumringah...panas hangat kami rasakan
Sebelum berangkat sekolah, anakku diminta ibunya untuk memberikan bungkusan kepada mbahnya, dengan pesan" mbah, ini dari ayah dan ibu untuk persiapan puasa ya".
"Klo aku lupa gimana"..jawabnya
"Nak, bilang ke mbah...ini dari ibu untuk persipan puasa ya"...kataku, namun siganteng ini hanya tertawa dengan gigi yg tinggal dua...
Sampai rumah mbah...
Tolong di bawa nak, pintaku..
Beratnya yah..
Yo wes...di bawah ayah saja...
Ga ga rama dah kuat
Assalamualaikum .....kt mas rama.
Walaikumsalam, sahut suara dari dalam rumah.
Lek...lek, ia berkata pada omnya. Karena simbah masih di dalam kamar.
Ada apa ma? Tanya pakleknya
Ini dari ayah dan ibu untuk persiapan puasa, kata mas rama..
Terimakasih ya ma, jawab omya.
Rama berjalan ke kamar mbahnya yang sudah terbuka....
Mbah...mbah...
Apa nak, jawab simbah..
Ini dari ayah dan ibu untuk persiapan puasa.....
Maturnuwun nggih....
Berangkat sekolah ndak?
Ayo...tapi dianter ayah sampai sekolah...
Iya, ayo...jawabku..
Hari ini....semoga anakku belajar sesuatu, amin..
Kudus, 3 juni 2016, by agus
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
SEMOGA BERMANFAAT DAN MOHON SARAN UNTUK PERBAIKAN