Rabu, 20 Mei 2015

PENDIDIKAN UNTUK ANAK ALA LUQMAN HAKIM

Yang terdapat dalam QS 31: 12 -19.
1. Menanamkan rasa syukur kepada anak sejak dini.
(12) Dan sesungguhnya telah Kami berikan hikmah kepada Lukman, yaitu: “Bersyukurlah kepada Allah. Dan barang siapa yang bersyukur (kepada Allah), maka sesungguhnya ia bersyukur untuk dirinya sendiri; dan barang siapa yang tidak bersyukur, maka sesungguhnya Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji”.

2. Mengajarkan Tauhid Sejak Dini
(13). Dan (ingatlah) ketika Lukman berkata kepada anaknya, di waktu ia memberi pelajaran kepadanya: Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan (Allah) sesungguhnya mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar kelaliman yang besar”.

3. Mengajarkan agar berbuat baik kepada orang tua dalam urusan dunia walaupun terdapat perbedaan pendapat.
(14). Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun.  Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu.
(15). Dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan dengan Aku sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya, dan pergaulilah keduanya di dunia dengan baik, dan ikutilah jalan orang yang kembali kepada-Ku, kemudian hanya kepada-Kulah kembalimu, maka Ku-beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.

4. Menanamkan kedisiplinan dan pengertian bahwa semua perbuatan harus bisa dipertanggungjawabkan.
(16). (Lukman berkata): “Hai anakku, sesungguhnya jika ada (sesuatu perbuatan) seberat biji sawi, dan berada dalam batu atau di langit atau di dalam bumi, niscaya Allah akan mendatangkannya (membalasinya).  Sesungguhnya Allah Maha Halus lagi Maha Mengetahui.

5.Mengajarkan anak untuk peduli lingkungan, agar menciptakan lingkungan yang baik dan bersabar jika ada musibah dengan shalat (berdoa).
(17). Hai anakku, dirikanlah salat dan suruhlah (manusia) mengerjakan yang baik dan cegahlah (mereka) dari perbuatan yang mungkar dan bersabarlah terhadap apa yang menimpa kamu. Sesungguhnya yang demikian itu termasuk hal-hal yang diwajibkan (oleh Allah).

6. Anak tidak boleh sombong dan membanggakan diri
(18). Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri.

7. Dalam bersikap dan berbicara harus dengan tutur kata yang lembut
(19). Dan sederhanalah kamu dalam berjalan dan lunakkanlah suaramu. Sesungguhnya seburuk-buruk suara ialah suara keledai.

#PATI - KUDUS# MEI 2013

AJARAN UNTUK DIWARISKANAJARAN UNTUK DIWARISKAN

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SEMOGA BERMANFAAT DAN MOHON SARAN UNTUK PERBAIKAN